Listrik Aliran Atas KeReta Listrik Jabodetabek

Listrik Aliran atas didalam pikiran saya adalah sebuah infrastruktur kreta listrik agar, KRL dapat bekerja dengan baik. atau sebagai kontak listrik aliran atas untuk mensuplai tenaga listrik ke kereta ke motor listrik melalui Pantograf.

di indonesia LAA atau Listrik Aliran Atas mempunyai 3 Tipe, karena dibangun oleh arsitek dan teknologi dari luar seperti Jerman, Prancis Dan Jepang.

LAA Tipe Jerman

LAA Tipe Jerman (Sta. Ancol)

LAA tipe jerman ini adalah tipe tertua yang dipakai di indonesia khususnya pulau jawa. LAA tipe ini menggunakan metode DC (Direct Current) 1500V
Lintas LAA yang masih menggunakan Tipe ini adalah.
- Jakarta Kota - Senen - jatinegara
- Jakarta Kota - Manggarai - Jatinegara
- Jakarta Kota - Ancol - Priok
tipe ini masih terbilang rumit dan penyangganya juga ada yang terbuat hanya dari seutas kawat untuk memantulkan kawat lain nya.
LAA tersebut mulai dibangun pada tahun 1925 -1926
hehe makanya di stasiun BEOS itu paling awet kelistrikan kereta nya paling tiang tiang nya sama metode aja dicampur sama LAA Jepang.

LAA Tipe Jepang

LAA Tipe Meidensha(Jepang)

Setelah jaman kolonial belanda berakhir kemudian digantikan dengan sistem kelistrikan yang baru pada tahun 1977-1982 dengan Silicon Rectifier buatan Meidensha (Jepang).
Gardu traksi yang diganti dengan teknologi ini adalah :
- Gardu Traksi Jatinegara-
- Gardu Traksi Ancol
- Gardu Traksi Depok
- Gardu Traksi kedungbadak
- Gardu Traksi Gambir
- Gardu Traksi Pasar Minggu
- Gardu Traksi Bojong Gede
pada tahun 1983-1987 dibangunlah lagi LAA dari mangarai - karet - tanah abang -Duri - Kota dengan sistem yang sama.

LAA Tipe Prancis

LAA Tipe Prancis

LAA tipe Prancis ini sedikit yang dipakai dan yang menggunakan teknologi ini adalah
- Linas Duri - Tanggerang Serpong.
- Lintas Tanah Abang - Tanggerang Serpong

dengan bertambahnya peningkatan KRL, dilakukan  pembangunan jalan layang KRL Kota - Gambir - Manggarai pada tanggal 1991, dengan menggunakan tekhik LAA dari jepang. untuk itu dari Depok - Manggarai, jatinegara - Bekasi, Tanah abang - Serpong sistem LAA diubah juga ke mode Jepang.

karena di jabodetabek banyak beragam tipe LAA yang di installasi, maka dari induk stasiun BEOS banyak perubahan dari tiang penyangga tipe dan metode cara kelistrikan KA, jadi istilahnya teknologi Traksi yang ada dari jerman, prancis dan jepang dicampur campur.

Zona Netral

Ketika Kereta masuk ek Zona netral, posisi akan dinetralkan sehingga tidak ada tarikan daya, AC juga mati sebentar sekisar 100m untuk mengganti rangkaian kelistrikan. dan singkat nya untuk apa metode ini?
ingat bahwa Kelistrikan aliran atas kereta di jabodetabek berbeda beda, apalagi di tempat daerah saya. sebagian dari duri buatan Jepang dan kelanjutan ke tanggerang adalah buatan prancis. karena spesifikasi dan setting kelistrikan yang berbada atau tidak cocok, maka digunakanlah zona netral ini. sehingga tidak terbentur dengan setting yang lain nya. pada zona netral ini, daya listrik KA berhenti sejenak dan harus digas sbelum masuk ke zona netral. biasanya perpindahan ini sebelum beberapa meter ada tulisan POWER OFF - NETRAL di samping tiang LAA nya.
tidak semua kereta dapat melalui zona netral contohnya Tokyu 8000, 8500, Holec, dan Hitachi karena engga kuat